Blogger news

Pages

Rabu, 10 Maret 2010

Purworejo

Tengah malam,ada yang perlu diketahui dari sebuah kota tua yang bernama Purworejo.kota yang sudah berumur lebih dari 1100 tahun ini barangkali tak ubahnya dengan kota kota lain.takkan pernah mati walaupun tengah malam telah terlalui.namun,aku hanya menulis catatan ini sekedar untuk mengisi waktu luangku.di tengah perjalanan malamku,melewati alun alun Purworejo,Pasar Baledono,stasiun,terminal dan tempat tempat lainnya yang dapat menegakkan bulu romaku seperti di reruntuhan Bioskop Bagelen.
Aku tengah berada di sebuah gasebo,beberapa jam setelah hujan lebat mereda.suasana pun lembab,namun tak begitu dingin.kulihat di sekelilingku.masih banyak pedagang kaki lima menjajakan dagangannya.warung tegal juga masih banyak yang berdiri.terutama di sebelah barat dan timur alun alun.tengah malam ini pun diwarnai dengan gelak tawa pemuda yang berkumpul.sebagian dari mereka merokok,memainkan ponsel maupun melayani pembeli yang sedang kelaparan.
Beberapa sudut gasebo terkadang jadi tempat penginapan sementara bagi tunawisma.jangan heran kalau banyak gelandangan di sini.beberapa tahun yang lalu,muncul selentingan kabar kalau kota berirama ini menjadi tempat pembuangan gelandangan dari kota kota sekitarnya.seperti Magelang,Kebumen,Wonosobo dan kota kota kecil sekitarnya.entahlah mengenai kebenaran berita itu.
Inilah Purworejo.kota tua yang tak pernah mati meski akan muncul datangnya pagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar