Blogger news

Pages

Selasa, 16 Oktober 2012

Tentang Langit Purwokerto di Malam Hari



Menatap langit merah bisa jadi sesuatu yang menyenangkan bagiku. Menyenangkan sekaligus menyimpan kebisuan. Tentang sebuah hari, yang tak sembarang orang bisa merasakan keindahannya. Tentang sebuah cerita yang tak semua orang bisa mengetahuinya dan menjadikannya sebagai pengalaman.

Tiap malam tiba, aku seringkali menyeduh segelas teh melati untuk menemaniku menghabiskan malam. Duduk di sebuah tempat, menyendiri, jauh dari keramaian dan gelap. Aku selalu terpaku dengan langit selatan yang selalu berwarna merah di malam hari. Aku hanya menemukan fenomena ini di sini, tentang langit Purwokerto di malam hari. Sering aku bertanya-tanya, ada apa dengan kejadian ini. Tak seorang pun memberitahuku. Tak seorang pun bertanya-tanya, atau sekedar mengajakku berbicara untuk memecahkan misteri alam yang telah terjadi selama bertahun-tahun.

Aku hanya diam. Bersanding dengan gelas berisi air keemasan yang mengepulkan aroma melati. Kunikmati kesendirian. Tak berbagi sebab tak ada yang diajak berbagi. Dengan segala kesunyian, aku masih terus mencari tahu, mengapa langit di sini berbeda dengan langit di kota kelahiranku.

Kurasa cerita ini hanya menjadi milikku sepenuhnya. Sampai kapanpun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar